Revisi UU TNI, Menguatkan atau Melemahkan Demokrasi?​

Revisi UU TNI, Menguatkan atau Melemahkan Demokrasi?​
​Revisi Undang-Undang Tentara Nasional Indonesia (UU TNI) yang sedang dibahas oleh pemerintah dan DPR menuai perhatian publik terkait dampaknya terhadap demokrasi di Indonesia. Beberapa poin krusial dalam revisi ini meliputi:​
  1. Penambahan Kementerian/Lembaga yang Dapat Diisi Prajurit Aktif: Jumlah kementerian dan lembaga yang dapat diisi oleh prajurit TNI aktif meningkat dari 10 menjadi 16. ​
  2. Perluasan Operasi Militer Selain Perang (OMSP): Cakupan OMSP diperluas dari 14 menjadi 17 urusan, termasuk penanggulangan ancaman siber, perlindungan WNI di luar negeri, dan penanggulangan penyalahgunaan narkotika.
  3. Penempatan Prajurit Aktif di Jabatan Sipil: Revisi ini memungkinkan prajurit TNI aktif menempati jabatan sipil tanpa harus pensiun atau mengundurkan diri, yang sebelumnya hanya diperbolehkan untuk jabatan tertentu.

Kekhawatiran terhadap Demokrasi

Sejumlah kalangan masyarakat sipil menilai bahwa perubahan tersebut berpotensi mengembalikan dwifungsi TNI seperti pada masa Orde Baru, di mana militer memiliki peran dominan dalam urusan sipil dan politik. Mereka khawatir bahwa perluasan peran TNI dalam sektor sipil dapat mengancam prinsip supremasi sipil dan independensi lembaga pemerintahan.

Selain itu, pelibatan militer dalam OMSP tanpa persetujuan DPR dinilai dapat melemahkan mekanisme checks and balances antara lembaga negara, yang merupakan elemen penting dalam sistem demokrasi.

Pandangan Pemerintah

Di sisi lain, pemerintah berpendapat bahwa revisi UU TNI bertujuan untuk memperkuat peran TNI dalam menghadapi ancaman non-tradisional dan meningkatkan efektivitas penanganan isu-isu strategis nasional. Mereka menekankan bahwa keterlibatan TNI dalam sektor-sektor tertentu diperlukan untuk menjawab tantangan keamanan yang semakin kompleks.

Popular Post

Nama-Nama Paling Populer di Indonesia Tahun 2025: Apakah Namamu Termasuk?

Lifestyle

Nama-Nama Paling Populer di Indonesia Tahun 2025: Apakah Namamu Termasuk?

Memasuki tahun 2025, tren pemberian nama di Indonesia menunjukkan pergeseran menarik. Data terbaru dari Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil ...

Harga HP Oppo Terbaru Januari 2025: Oppo Find X8 hingga Oppo A60, Mana Pilihanmu?

Teknologi

Harga HP Oppo Terbaru Januari 2025: Oppo Find X8 hingga Oppo A60, Mana Pilihanmu?

Pada Januari 2025, OPPO kembali menghadirkan berbagai pilihan smartphone terbaru yang siap memenuhi kebutuhan Anda. Berikut adalah beberapa model unggulan ...

Gaji 1,8 Miliar Per Bulan, Berikut Detail Kompensasi Dirut Pertamina Patra Niaga yang Terjerat Kasus Korupsi

Nasional

Gaji 1,8 Miliar Per Bulan, Berikut Detail Kompensasi Dirut Pertamina Patra Niaga yang Terjerat Kasus Korupsi

Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan, telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah ...

Tragis! Wanita Tak Berdaya Usai Kecelakaan Diperkosa di Pinggir Sawah

Hukum & Kriminal

Tragis! Wanita Tak Berdaya Usai Kecelakaan Diperkosa di Pinggir Sawah

Serang, Banten – Seorang pria berinisial IS (27), warga Kecamatan Tanara, Kabupaten Serang, Provinsi Banten, ditangkap polisi setelah diduga memerkosa ...

Trump Kesal: Pejabat California Nggak Becus Menangani Kebakaran Los Angeles

InternasionalPolitik

Trump Kesal: Pejabat California Nggak Becus Menangani Kebakaran Los Angeles

Presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump, melontarkan kritik tajam terhadap pejabat California terkait penanganan kebakaran hutan yang melanda Los Angeles. ...

Patrick

Olahraga

Pelatih Pengganti Shin Tae-yong Tiba di Indonesia 11 Januari 2025: Siap Bawa Timnas ke Piala Dunia 2026!

Kabar gembira datang untuk pencinta sepak bola Indonesia! Pelatih baru tim nasional Indonesia yang menggantikan Shin Tae-yong telah tiba di ...

Leave a Comment