Peserta Demo Hari Buruh Laporkan Polisi ke Bareskrim, Sebut Ada Pelecehan

Peserta Demo Hari Buruh Laporkan Polisi ke Bareskrim, Sebut Ada Pelecehan

Peserta Demo Hari Buruh Laporkan Polisi ke Bareskrim, Sebut Ada Pelecehan & Kekerasan

1. Laporan Diajukan ke Bareskrim
Tim Advokasi untuk Demokrasi (TAUD) bersama peserta aksi demo Hari Buruh pada 16 Juni 2025 telah melaporkan sejumlah petugas polisi ke Bareskrim Polri atas dugaan tindakan kekerasan dan pelecehan saat bubaran demo di sekitar Gedung DPR/MPR Jakarta.

2. Bentuk Pelanggaran yang Dilaporkan
Korban, terdiri dari mahasiswa, mahasiswi, masyarakat sipil, dan paramedis, mengalami berbagai tindakan represif, di antaranya:

  • Intimidasi, penjambetan (dipiting), pemukulan
  • Kekerasan seksual fisik dan verbal, seperti teriakan “lonte”, “pukimak”, “telanjangin-telanjangin”, hingga menarik baju dalam korban

3. Kasus Kekerasan Seksual Verbal terhadap Paralegal
Seorang paralegal perempuan menjadi salah satu korban, mengalami pelecehan verbal dan fisik oleh aparat. Pernyataan dari TAUD menyebut ini sebagai pelanggaran dalam UU TPKS (Tindak Pidana Kekerasan Seksual).

4. Mahasiswa UI Ungkap Kekerasan Fisik
Cho Yong Gi, mahasiswa Universitas Indonesia, melaporkan bahwa dia dianiaya aparat—dipiting, dicekik, bahkan diinjak leher—dan semua tindakan itu terekam dalam video.

5. Proses Hukum dan Dasar Laporan
TAUD telah menyerahkan empat laporan (STTL nomor 280–286/VI/2025) yang mencakup dugaan pelanggaran Pasal 170 KUHP (pengeroyokan), Pasal 351 KUHP (penganiayaan), serta sejumlah pasal dalam UU TPKS.
Selain ke Bareskrim, laporan juga diajukan ke Divisi Propam Mabes Polri atas pelanggaran oleh anggota Polda Metro Jaya.

6. Seruan Hukum dan Akuntabilitas
TAUD menegaskan perlunya penindakan atas pelanggaran oleh aparat untuk mencegah impunitas. Tanpa hukuman, kekerasan saat demonstrasi dapat terus berulang

Popular Post

Nama-Nama Paling Populer di Indonesia Tahun 2025: Apakah Namamu Termasuk?

Lifestyle

Nama-Nama Paling Populer di Indonesia Tahun 2025: Apakah Namamu Termasuk?

Memasuki tahun 2025, tren pemberian nama di Indonesia menunjukkan pergeseran menarik. Data terbaru dari Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil ...

Gaji 1,8 Miliar Per Bulan, Berikut Detail Kompensasi Dirut Pertamina Patra Niaga yang Terjerat Kasus Korupsi

Nasional

Gaji 1,8 Miliar Per Bulan, Berikut Detail Kompensasi Dirut Pertamina Patra Niaga yang Terjerat Kasus Korupsi

Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan, telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah ...

Harga HP Oppo Terbaru Januari 2025: Oppo Find X8 hingga Oppo A60, Mana Pilihanmu?

Teknologi

Harga HP Oppo Terbaru Januari 2025: Oppo Find X8 hingga Oppo A60, Mana Pilihanmu?

Pada Januari 2025, OPPO kembali menghadirkan berbagai pilihan smartphone terbaru yang siap memenuhi kebutuhan Anda. Berikut adalah beberapa model unggulan ...

2025, Kurikulum Merdeka Resmi Diterapkan di Seluruh Sekolah Indonesia

Edukasi

2025, Kurikulum Merdeka Resmi Diterapkan di Seluruh Sekolah Indonesia

Jakarta, 8 Januari 2025 — Pemerintah Indonesia secara resmi menetapkan Kurikulum Merdeka sebagai kurikulum nasional yang wajib diterapkan di seluruh ...

Tragis! Wanita Tak Berdaya Usai Kecelakaan Diperkosa di Pinggir Sawah

Hukum & Kriminal

Tragis! Wanita Tak Berdaya Usai Kecelakaan Diperkosa di Pinggir Sawah

Serang, Banten – Seorang pria berinisial IS (27), warga Kecamatan Tanara, Kabupaten Serang, Provinsi Banten, ditangkap polisi setelah diduga memerkosa ...

Trump Kesal: Pejabat California Nggak Becus Menangani Kebakaran Los Angeles

InternasionalPolitik

Trump Kesal: Pejabat California Nggak Becus Menangani Kebakaran Los Angeles

Presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump, melontarkan kritik tajam terhadap pejabat California terkait penanganan kebakaran hutan yang melanda Los Angeles. ...

Leave a Comment