AS dan Rusia Sepakati Empat Prinsip untuk Akhiri Perang Ukraina

AS dan Rusia Sepakati Empat Prinsip untuk Akhiri Perang Ukraina

Pada Selasa, 18 Februari 2025, diplomat tinggi Amerika Serikat dan Rusia mengadakan pertemuan di Riyadh, Arab Saudi, untuk membahas peningkatan hubungan bilateral dan mencari solusi guna mengakhiri konflik di Ukraina. Pertemuan ini mencerminkan perubahan signifikan dalam kebijakan luar negeri AS di bawah pemerintahan Presiden Donald Trump.

Delegasi AS dipimpin oleh Menteri Luar Negeri Marco Rubio, didampingi oleh Penasihat Keamanan Nasional Mike Waltz dan utusan khusus untuk Timur Tengah, Steve Witkoff. Sementara itu, delegasi Rusia dipimpin oleh Menteri Luar Negeri Sergey Lavrov dan penasihat utama kebijakan luar negeri, Yuri Ushakov. Meskipun pertemuan ini tidak melibatkan perwakilan dari Ukraina, kedua belah pihak sepakat untuk menetapkan empat prinsip utama sebagai langkah awal menuju penyelesaian konflik.

Empat Prinsip Kesepakatan:

  1. Pemulihan Misi Diplomatik: AS dan Rusia sepakat untuk mengembalikan staf di kedutaan besar masing-masing di Washington dan Moskow, yang sebelumnya dikurangi akibat ketegangan diplomatik. Langkah ini bertujuan memperbaiki komunikasi dan hubungan bilateral.
  2. Pembentukan Tim Negosiasi Tingkat Tinggi: Kedua negara akan menunjuk tim negosiator berpengalaman untuk merancang strategi penyelesaian konflik di Ukraina secara berkelanjutan dan dapat diterima oleh semua pihak terkait.
  3. Kerja Sama Geopolitik dan Ekonomi: AS dan Rusia akan memulai diskusi mengenai peluang kerja sama di bidang geopolitik dan ekonomi pasca-konflik, dengan harapan dapat menciptakan stabilitas regional dan global.
  4. Keterlibatan Berkelanjutan Diplomat Senior: Para diplomat yang terlibat dalam pertemuan di Riyadh akan terus berpartisipasi dalam proses negosiasi untuk memastikan konsistensi dan produktivitas dalam implementasi kesepakatan.

Menteri Luar Negeri Marco Rubio menekankan komitmen AS untuk mengakhiri perang di Ukraina dengan cara yang adil dan berkelanjutan. Namun, ia tidak merinci bagaimana kedua negara akan menangani isu-isu kompleks seperti konsesi teritorial. Sementara itu, Menteri Luar Negeri Sergey Lavrov menyatakan bahwa pertemuan tersebut konstruktif dan menunjukkan peningkatan pemahaman antara kedua belah pihak.

Meskipun pertemuan ini dianggap sebagai langkah positif, absennya perwakilan Ukraina dan sekutu Eropa menimbulkan kekhawatiran. Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, menegaskan bahwa negaranya tidak akan menerima hasil perundingan apa pun tanpa partisipasi langsung dari Ukraina. Selain itu, para pemimpin Eropa menyuarakan keprihatinan mereka karena merasa dikesampingkan dalam proses negosiasi ini.

Pertemuan di Riyadh ini merupakan dialog langsung pertama antara AS dan Rusia mengenai konflik Ukraina sejak invasi Rusia pada 2022. Langkah ini diharapkan dapat membuka jalan bagi pertemuan tingkat tinggi antara Presiden Donald Trump dan Presiden Vladimir Putin di masa mendatang, dengan tujuan mencapai resolusi damai yang komprehensif.

Popular Post

Harga HP Oppo Terbaru Januari 2025: Oppo Find X8 hingga Oppo A60, Mana Pilihanmu?

Teknologi

Harga HP Oppo Terbaru Januari 2025: Oppo Find X8 hingga Oppo A60, Mana Pilihanmu?

Pada Januari 2025, OPPO kembali menghadirkan berbagai pilihan smartphone terbaru yang siap memenuhi kebutuhan Anda. Berikut adalah beberapa model unggulan ...

Trump Kesal: Pejabat California Nggak Becus Menangani Kebakaran Los Angeles

InternasionalPolitik

Trump Kesal: Pejabat California Nggak Becus Menangani Kebakaran Los Angeles

Presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump, melontarkan kritik tajam terhadap pejabat California terkait penanganan kebakaran hutan yang melanda Los Angeles. ...

Tragis! Wanita Tak Berdaya Usai Kecelakaan Diperkosa di Pinggir Sawah

Hukum & Kriminal

Tragis! Wanita Tak Berdaya Usai Kecelakaan Diperkosa di Pinggir Sawah

Serang, Banten – Seorang pria berinisial IS (27), warga Kecamatan Tanara, Kabupaten Serang, Provinsi Banten, ditangkap polisi setelah diduga memerkosa ...

Patrick

Olahraga

Pelatih Pengganti Shin Tae-yong Tiba di Indonesia 11 Januari 2025: Siap Bawa Timnas ke Piala Dunia 2026!

Kabar gembira datang untuk pencinta sepak bola Indonesia! Pelatih baru tim nasional Indonesia yang menggantikan Shin Tae-yong telah tiba di ...

Nama-Nama Paling Populer di Indonesia Tahun 2025: Apakah Namamu Termasuk?

Lifestyle

Nama-Nama Paling Populer di Indonesia Tahun 2025: Apakah Namamu Termasuk?

Memasuki tahun 2025, tren pemberian nama di Indonesia menunjukkan pergeseran menarik. Data terbaru dari Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil ...

Penampilan Jersey Terbaru Timnas Indonesia 2025, Mees Hilgers hingga Shayne Pattynama Tampil Garang

Olahraga

Penampilan Jersey Terbaru Timnas Indonesia 2025, Mees Hilgers hingga Shayne Pattynama Tampil Garang

Pada 14 Februari 2025, apparel resmi Timnas Indonesia, Erspo, secara resmi meluncurkan jersey terbaru yang akan digunakan dalam laga Kualifikasi ...

Leave a Comment