Danantara dan Normalisasi Kekebalan Hukum

Danantara dan Normalisasi Kekebalan Hukum
Pembentukan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara) telah memicu perdebatan mengenai potensi kekebalan hukum bagi institusi dan pejabatnya. Kekhawatiran ini muncul seiring dengan ketentuan dalam revisi Undang-Undang Badan Usaha Milik Negara (UU BUMN) yang memberikan perlindungan hukum kepada pengurus Danantara atas kerugian yang timbul dari keputusan bisnis, selama dapat dibuktikan bahwa keputusan tersebut diambil tanpa kesalahan atau kelalaian. ​

Pengamat hukum menyoroti bahwa ketentuan ini dapat menjadi celah bagi impunitas, mengingat mekanisme pengawasan terhadap Danantara tidak melibatkan lembaga seperti Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Hal ini menimbulkan kekhawatiran akan kurangnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan investasi negara. ​

Meski demikian, pihak Danantara menyatakan bahwa lembaga tersebut tetap dapat diaudit oleh KPK dan BPK, terutama jika terdapat indikasi tindakan yang tidak patut atau bersifat kriminal. Pernyataan ini bertujuan untuk menepis anggapan bahwa Danantara kebal hukum dan menegaskan komitmen terhadap prinsip tata kelola yang baik.

Namun, sejumlah pakar hukum tetap mengingatkan bahwa tanpa mekanisme pengawasan yang efektif dan independen, serta keterlibatan publik dalam proses legislasi, risiko penyalahgunaan wewenang dan korupsi tetap tinggi. Oleh karena itu, penting bagi pemerintah untuk memastikan bahwa Danantara beroperasi dengan transparansi dan akuntabilitas yang tinggi, guna mencegah terulangnya skandal seperti yang terjadi pada 1MDB di Malaysia.

Popular Post

Nama-Nama Paling Populer di Indonesia Tahun 2025: Apakah Namamu Termasuk?

Lifestyle

Nama-Nama Paling Populer di Indonesia Tahun 2025: Apakah Namamu Termasuk?

Memasuki tahun 2025, tren pemberian nama di Indonesia menunjukkan pergeseran menarik. Data terbaru dari Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil ...

Gaji 1,8 Miliar Per Bulan, Berikut Detail Kompensasi Dirut Pertamina Patra Niaga yang Terjerat Kasus Korupsi

Nasional

Gaji 1,8 Miliar Per Bulan, Berikut Detail Kompensasi Dirut Pertamina Patra Niaga yang Terjerat Kasus Korupsi

Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan, telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah ...

Harga HP Oppo Terbaru Januari 2025: Oppo Find X8 hingga Oppo A60, Mana Pilihanmu?

Teknologi

Harga HP Oppo Terbaru Januari 2025: Oppo Find X8 hingga Oppo A60, Mana Pilihanmu?

Pada Januari 2025, OPPO kembali menghadirkan berbagai pilihan smartphone terbaru yang siap memenuhi kebutuhan Anda. Berikut adalah beberapa model unggulan ...

Tragis! Wanita Tak Berdaya Usai Kecelakaan Diperkosa di Pinggir Sawah

Hukum & Kriminal

Tragis! Wanita Tak Berdaya Usai Kecelakaan Diperkosa di Pinggir Sawah

Serang, Banten – Seorang pria berinisial IS (27), warga Kecamatan Tanara, Kabupaten Serang, Provinsi Banten, ditangkap polisi setelah diduga memerkosa ...

Trump Kesal: Pejabat California Nggak Becus Menangani Kebakaran Los Angeles

InternasionalPolitik

Trump Kesal: Pejabat California Nggak Becus Menangani Kebakaran Los Angeles

Presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump, melontarkan kritik tajam terhadap pejabat California terkait penanganan kebakaran hutan yang melanda Los Angeles. ...

Patrick

Olahraga

Pelatih Pengganti Shin Tae-yong Tiba di Indonesia 11 Januari 2025: Siap Bawa Timnas ke Piala Dunia 2026!

Kabar gembira datang untuk pencinta sepak bola Indonesia! Pelatih baru tim nasional Indonesia yang menggantikan Shin Tae-yong telah tiba di ...

Leave a Comment