Baru-baru ini, puluhan warga di Kecamatan Bojongpicung, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, dilaporkan terjangkit penyakit chikungunya. Penyakit yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus ini menyebabkan gejala seperti demam tinggi, nyeri hebat pada persendian, serta ruam kulit.
Gejala Chikungunya:
- Demam Tinggi: Suhu tubuh mendadak naik hingga mencapai 39°C atau lebih.
- Nyeri Sendi Parah: Terutama pada pergelangan tangan, pergelangan kaki, jari-jari, lutut, dan siku, yang dapat menyebabkan kesulitan bergerak atau bahkan kelumpuhan sementara.
- Ruam Kulit: Muncul bintik merah di sekujur tubuh.
- Sakit Kepala dan Kelelahan: Penderita sering mengalami sakit kepala intens dan merasa lemas.
- Mual dan Muntah: Beberapa kasus disertai gejala mual dan muntah.
Pencegahan Chikungunya:
- Menghilangkan Tempat Perindukan Nyamuk: Menutup rapat tempat penampungan air, menguras bak mandi secara rutin, dan mengubur barang bekas yang dapat menampung air.
- Menggunakan Kelambu atau Obat Nyamuk: Terutama saat tidur untuk mencegah gigitan nyamuk.
- Memakai Pakaian Pelindung: Menggunakan pakaian lengan panjang dan celana panjang untuk meminimalkan area kulit yang terbuka.
- Menjaga Kebersihan Lingkungan: Membersihkan lingkungan sekitar rumah dari genangan air dan sampah yang dapat menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk.
Jika Anda atau anggota keluarga mengalami gejala-gejala di atas, segera konsultasikan dengan fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
