Satu Keluarga Keracunan Miras Oplosan Saat Nonton Festival ‘Sound Horeg’, 2 Orang Tewas

Satu Keluarga Keracunan Miras Oplosan Saat Nonton Festival ‘Sound Horeg’, 2 Orang Tewas

Sebuah insiden tragis terjadi di Desa Kepung, Kecamatan Puncu, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, setelah acara festival “Sound Horeg” pada Sabtu malam, 26 Juli 2025. Empat pria—Purnomo (43), dua keponakannya yaitu Deta Wirapratama (23) dan Agung Winarko (21), serta rekannya Agus Mulyono (37/40)—menyaksikan acara tersebut lalu mengonsumsi miras oplosan tanpa merek di warung sekitar lokasi acara.

Keesokan harinya, Purnomo mengeluh sakit perut dan dada, kemudian meninggal pada Senin pagi, 28 Juli 2025. Deta dibawa ke rumah sakit dalam kondisi menurun dan meninggal Selasa dini hari, 29 Juli 2025, pada pukul sekitar 04.30 WIB. Adiknya, Agung, yang dirawat di ICU, sempat stabil namun meninggal pada Selasa sore sekitar pukul 17.30 WIB.

Agus Mulyono menjadi satu-satunya korban yang selamat dan kini dalam kondisi stabil setelah mendapatkan perawatan intensif di RSUD Kabupaten Kediri (RSKK). Gejala yang dialaminya—sakit perut, nyeri dada, sesak napas—mirip dengan almarhum lainnya, dan diagnosis awal menyebut adanya intoksikasi alkohol dari miras oplosan. Berdasarkan pemeriksaan laboratorium, rumah sakit menyimpulkan adanya zat campuran dalam alkohol tersebut, yang dapat menimbulkan gagal multi organ. Sampel darah dan urine korban saat ini sedang diperiksa oleh pihak kepolisian untuk toksikologi lebih lanjut.

Polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut dengan pendekatan scientific crime investigation. Otopsi dilakukan terutama pada korban Deta sebagai bagian dari proses investigasi. Lokasi pasti konsumsi dan asal muasal miras oplosan masih diselidiki termasuk kondisi distribusi di warung sekitar festival.

Insiden ini menambah catatan kelam kejadian miras oplosan yang kerap terjadi setelah acara publik semacam festival atau karnaval, sekaligus mengundang kritik kepada pengelola acara dan pihak berwenang untuk memperketat pengawasan terhadap penjualan alkohol ilegal di lokasi keramaian.

Popular Post

Nama-Nama Paling Populer di Indonesia Tahun 2025: Apakah Namamu Termasuk?

Lifestyle

Nama-Nama Paling Populer di Indonesia Tahun 2025: Apakah Namamu Termasuk?

Memasuki tahun 2025, tren pemberian nama di Indonesia menunjukkan pergeseran menarik. Data terbaru dari Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil ...

2025, Kurikulum Merdeka Resmi Diterapkan di Seluruh Sekolah Indonesia

Edukasi

2025, Kurikulum Merdeka Resmi Diterapkan di Seluruh Sekolah Indonesia

Jakarta, 8 Januari 2025 — Pemerintah Indonesia secara resmi menetapkan Kurikulum Merdeka sebagai kurikulum nasional yang wajib diterapkan di seluruh ...

Gaji 1,8 Miliar Per Bulan, Berikut Detail Kompensasi Dirut Pertamina Patra Niaga yang Terjerat Kasus Korupsi

Nasional

Gaji 1,8 Miliar Per Bulan, Berikut Detail Kompensasi Dirut Pertamina Patra Niaga yang Terjerat Kasus Korupsi

Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan, telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah ...

Drama Zhang Linghe ‘The Best Thing’ Tayang 25 Februari

BeritaHiburan

Drama Zhang Linghe ‘The Best Thing’ Tayang 25 Februari

Drama Tiongkok terbaru berjudul “The Best Thing” yang dibintangi oleh Zhang Linghe dan Xu Ruohan dijadwalkan tayang perdana pada 25 ...

Harga HP Oppo Terbaru Januari 2025: Oppo Find X8 hingga Oppo A60, Mana Pilihanmu?

Teknologi

Harga HP Oppo Terbaru Januari 2025: Oppo Find X8 hingga Oppo A60, Mana Pilihanmu?

Pada Januari 2025, OPPO kembali menghadirkan berbagai pilihan smartphone terbaru yang siap memenuhi kebutuhan Anda. Berikut adalah beberapa model unggulan ...

Inovasi Terbaru: Teknologi AI dalam Mendeteksi Bencana Alam di Indonesia

Teknologi

Inovasi Terbaru: Teknologi AI dalam Mendeteksi Bencana Alam di Indonesia

Indonesia, sebagai negara yang rawan bencana alam seperti gempa bumi, tsunami, banjir, dan kebakaran hutan, terus berinovasi dalam meningkatkan sistem ...

Leave a Comment